5 Playlist Musik yang Bikin Kamu Produktif!

Mendengarkan musik adalah kesukaan banyak orang. Bahkan bagi beberapa dari mereka, musik bisa menjadi sebuah alat untuk meningkatkan produktivitas. Artikel ini akan memberikan beberapa pilihan playlist yang bisa kamu coba dengarkan. Siapa sangka, kamu bisa menjadi orang yang lebih produktif akibat musik. Penasaran, kan?

Photo by Fath on Unsplash

Menemukan lagu yang tepat di saat otak harus berpikir keras dengan fokus penuh tidaklah mudah. Di sisi lain, ada banyak sekali jenis musik yang membuat kita mungkin bingung harus mendengarkan lagu apa. Oleh karena itu, berikut aku berikan 5 playlist produktivitas ala Team Parama Suteja!

1 - Nature sounds atau suara alam

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh The Journal of the Acoustical Society of America tentang analisis bidang suara, mendengarkan suara alam dapat mengoptimalkan proses kognitif dan kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi.

Suara alam yang dimaksud di sini adalah kicauan burung, aliran sungai yang mengalir, deburan ombak, daun yang tertiup angin, dan lain sebagainya.

2 - Musik klasik

Pernahkah kamu mendengar tentang “Mozart Effect” atau “Efek Mozart”? Istilah tersebut diambil dari sebuah kesimpulan bahwa mendengarkan Mozart bahkan dalam waktu yang singkat setiap hari bisa meningkatkan kemampuan penalaran abstrak.

Sebuah penelitian yang dipimpin oleh Gordon Shaw, Frances Rauscher, dan Katherine Ky melibatkan 36 pelajar yang dibagi menjadi tiga kelompok. Selama 10 menit, kelompok satu diminta untuk mendengarkan musik Mozart, kelompok dua diberikan musik relaksasi, dan kelompok tiga harus diam.

Setelah mendengarkan, semua pelajar diberikan tes dengan soal yang sama. Hasilnya, pelajar dari kelompok satu rata-rata mengalami peningkatan 8 hingga 9 poin dalam IQ mereka jika dibandingkan dengan dua kelompok lainnya.

Sejak saat itu, “Efek Mozart” dikenal banyak orang di dunia dan membuat banyak peneliti ingin terus bereksplorasi tentang manfaat mental dan akademis dari musik klasik. Kalau kamu, apakah suka dengan musik Mozart?

3 - “Feel good” songs

Playlist lagu ini cocok untuk kamu dengarkan saat terkubur dalam tenggat waktu, atau saat sudah tenggalam dalam lautan notifikasi pesan Whatsapp dan e-mail. Lagu-lagu yang membuat kamu merasa nyaman adalah obat terbaik untuk mengembalikan produktivitas yang secara tidak sadar telah hilang selama beberapa saat.

Secara ilmiah, musik bisa merangsang bagian otak yang sama dengan makanan lezat kesukaan dan kesenangan fisik lainnya. Dengan kata lain, otak kita terlatih untuk bekerja dengan lebih optimal ketika kita mendengarkan lagu-lagu kesukaan kita.

Lagu-lagu “feel good” setiap orang berbeda-beda. Apa lagu yang selalu membuat kamu merasa lebih baik?

4 - White noise atau derau putih

Penelitian yang dipimpin oleh Universitas Yamaguchi mengindikasikan bahwa kebisingan adalah pengalaman umum yang menyebabkan penurunan kinerja seseorang ketika sedang melakukan aktivitas intelektual yang melibatkan memori atau tugas aritmatika.

Nah, kamu pernah gak sih belajar di ruangan yang berisik sehingga kamu sulit untuk fokus dengan apa yang ada di depan mata? Solusi untuk permasalahan ini adalah white noise, yaitu suara latar belakang non-verbal yang netral, yang tidak sama dengan suara alam. Contohnya, hiruk pikuk restoran, kipas angin listrik, atau mesin cuci.

5 - Lagu pump up

Lagu pump up yang dimaksud di sini adalah lagu-lagu yang memiliki bass, yang memompa dan membuat pendengarnya merasa bersemangat. Lagu-lagu ini bisa saja berasal dari genre yang berbeda.

Sekolah manajemen di Universitas Northwestern mengakui bahwa ada hubungan yang kuat antara musik dan motivasi. Mereka meminta semua yang terlibat dalam penelitian untuk menilai lagu sesuai dengan perasaan mereka ketika mereka melakukan tugas yang berbeda-beda.

Hasil penelitian itu menunjukkan bahwa lagu-lagu seperti “We Will Rock You” oleh Queen dan “In Da Club” oleh 50 Cent adalah jenis lagu yang memberikan para partisipan semangat. Para partisipan pun menyelesaikan tugas mereka dengan efisiensi dan kepercayaan diri yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan mereka yang mendengarkan musik yang tidak terlalu intens.

PENUTUP

Musik bisa menjadi bensin produktivitas seseorang. Bagian terpenting dari mendengarkan musik saat bekerja atau belajar adalah memperhatikan suasana hati dan tingkat energi diri sendiri saat memilih musik, serta tidak ragu untuk menyetel lagu yang diinginkan atau disukai. Selamat mencoba!

Previous
Previous

7 Ways to Stay Productive on School Holidays

Next
Next

5 Karakteristik dari Lingkungan Kerja yang Positif